Kamis, 13 Juli 2017

11 Perbedaan Sahabat Dan Teman

sumber: vebma.com


Semua orang pasti memiliki sahabat ataupun teman, tetapi sebenarnya teman dan sahabat itu berbeda.

Kapan seorang teman bisa dikatakan sebagai sahabat?

Jawabanya ada pada diri kamu sendiri, tetapi disini saya akan memberikan perbedaan antara sahabat dan teman dikehidupan sehari-hari, agar kamu bisa menyimpulkan sendiri.

#1. Ketika mengajakmu hang out

Teman. Ketika mengajakmu bermain atau istilahnya hang out seorang teman biasanya cenderung lebih formal dan agak ragu-ragu.

Sahabat. Seorang sahabat pasti sudah tahu kesukaanmu, makan favorit mu, dan sebagainya. Sehingga seorang sahabat biasanya lebih terbuka dan tidak ragu.

#2. Ketika kamu membuat kesalahan

Teman. Ketika kamu membuat kesalahan dan meminta maaf kepada temanmu, mereka akan cenderung langsung memaafkan.

Sahabat. Berbeda dengan seorang sahabat, mereka justru akan cenderung menyalahkanmu dan akan membuat lelucuan tentang kejadian tersebut.

#3. Ketika kamu meminta pendapat

Teman. Seorang teman akan memberikan solusi yang lebih rasional dan akan memberikanmu motivasi untuk bangkit dari suatu masalah.

Sahabat. Berbeda dengan seorang sahabat, mereka akan justru menyalahkanmu dan memberikan solusi dari pengalam pribadinya.

#4. Ketika kamu bercerita.

Teman. Jika kamu bercerita kepada seorang teman, biasanya kamu hanya menceritakan pengalam pribadi yang terkesan menarik dan layak untuk diceritakan.

Sahabat. Akan berbeda jika kamu bercerita ke sahabatmu, kamu biasanya lebih sering menceritakan hal-hal yang memalukan dan dianggap lucu untuk diceritakan.

#5. Ketika mereka memakai propertimu

Teman. Seorang teman pasti akan bilang terlebih dahulu jika dia hendak meminjam barang-barang milikmu, dan tidak akan menggunakanya sampai kamu mengizinkanya.

Sahabat. Berbeda dengan seorang sahabat yang cenderung akan memakai propertimu tanpa sepengetahuanmu.

#6. Ketika meminjam uang

Teman. Ketika meminjam uang, seorang teman biasanya meminjam hanya karena keadaan yang sangat terdesak saja, dan biasanya mereka mengembalikan dalam waktu yang singkat.

Sahabat. Berbeda dengan seorang sahabat yang akan meminjam uangmu walaupun dia membawa uang, dan biasanya dia lupa untuk membayar pinjaman itu.

#7. Ketika chat

Teman. Biasanya jika kamu chattingan dengan seorang teman, kamu hanya membahas topik yang istilahnya penting, seperti tugas sekolah, dan sebagainya.

Sahabat. Berbeda dengan seorang sahabat yang cenderung membicarakan hal tidak penting, seperti membahas orang lain, dan sebagainya.

#8. Ketika bertemu dijalan

Teman. Biasanya menanyakan hal-hal yang penting dan lebih dianggap basa-basi belaka, seperti menanyakan hendak pergi kemana, sama siapa dan sebagainya.

Sahabat. Dia akan cenderung membahas hal yang tidak penting, dan cenderung melakukan hal yang konyol dan kadang membuat lelucuan.

#9. Di media sosial

Teman. Cenderung lebih memuji satu sama lain di komentar ataupun saling like.

Sahabat. Dia akan cenderung menghina postinganmu, ataupun membuat lelucuan akan hal tersebut.

#10. Ketika berantem

Teman. Cenderung lama, dan biasanya kamu dan dia sama-sama egois dan tidak mau mengalah.

Sahabat. Pertengkaranmu tidak akan berlangsung lama, biasanya ketegangan akan dicairkan dengan hal-hal yang konyol.

#11. Ketika kamu sakit

Teman. Seorang teman biasanya hanya akan menjenguk kamu jika teman yang lainya menjenguk juga, atau hanya sekedar memberi ucapan lewat media sosial.

Sahabat. Berbeda dengan seorang sahabat, mereka akan secara tiba-tiba menemanimu dan menjengukmu walaupun dia sendiri.

Kesimpulan...

Walaupun memang seorang sahabat lebih menjengkelkan, atau istilahnya lebih tidak sopan terhadapmu, tetapi seorang sahabat adalah orang yang pertama yang akan menolongmu jika kamu membutuhkan bantuan.

Seorang sahabat akan lebih mengerti tentang perasaanmu, menemanimu ketika kamu kesepian, dan jika kamu tersakiti maka dia akan merasakanya juga.


Saya akan mengutip kata-kata dari Henry Fords.

My best friends is the one who brings the best in me

Semoga artikel ini membantu, kamu bisa simpulkan sendiri sejauh mana pertemananmu
Share: